Iacsee.org

Ada banyak sekali jenis sambal yang dikenal di Indonesia, salah satunya adalah sambal terasi yang memiliki aroma. Sambal ini cocok sekali untuk disajikan dengan berbagai hidangan sehingga bisa menambah nafsu makan.

Dengan hadirnya sambal ini maka membuat cita rasa makanan menjadi lebih sedap. Sambal jenis ini juga terdiri dari dua macam yaitu sambal mentah dan sambal matang.

Lauk Yang Cocok Dengan Sambal Terasi

Penasaran apa saja lauk yang pas untuk disajikan dengan sambal ini? Berikut ulasannya.

1.     Ayam Goreng

Ayam goreng termasuk salah satu olahan yang paling populer di Indonesia. Olahan yang lezat ini akan lebih nendang jika disantap bersamaan dengan sambal. Lebih enak lagi jika ayam goreng dimakan ketika masih panas.

Kamu dapat memilih ayam goreng biasa atau ayam goreng dengan tepung. Jadi tinggal disesuaikan dengan selera, karena keduanya sama-sama nikmat.

2.     Ikan Asin

Sangat pas sekali jika menyajikan sambal ini dengan ikan asin, karena kedua komponen ini sangat akrab di mulut. Perpaduan sambal yang pedas dengan ikan asin yang gurih dan renyah membuat makanan menjadi lebih lezat.

Sangat cocok jika disantap bersama dengan nasi hangat dan kerupuk. Untuk sambalnya bisa membuat sendiri atau bisa juga menggunakan sambal kemasan yang praktis.

3.     Tahu Krispi

Sambal ini juga cocok dijadikan untuk cocolan tahu crispy. Apalagi jika disantap menggunakan nasi hangat ketika perut sedang keroncongan. Nikmatnya pun terasa sempurna.

Menu makan yang sederhana bisa menjadi istimewa dengan kehadiran sambal yang pedas ini. Lauk sambal dengan tahu crispy juga sangat terjangkau sehingga pas untuk kamu yang sedang ingin menghemat tetapi tetap bisa merasakan makan yang nikmat.

4.     Jengkol Goreng

Baik terasi maupun jengkol sama-sama memiliki aroma yang khas dan cukup menyengat. Bayangkan ketika kedua komponen ini bergabung menjadi satu di balik tudung saji meja makan.

Jengkol goreng memiliki tekstur yang empuk sehingga cocok untuk dicocol dengan sambal. Boleh juga jika jengkol gorengnya di penyet sehingga pedasnya merata.

5.     Sayur Asem

Selain menu makan yang goreng-goreng, sambal terasi juga cocok untuk pendamping sayur asem. Perpaduan kenikmatan dari kedua menu tersebut sudah menjadi rahasia umum, jadi lezatnya tidak perlu diragukan lagi.

Apabila ingin lebih nikmat bisa juga dipadukan dengan ikan asin sehingga selera makan pun menjadi meningkat. Tentu sangat lezat menu makan ikan asin yang gurih, sayur asem yang segar, dan sambal yang pedas.

6.     Telur Dadar

Sepertinya mayoritas orang pernah mencoba telur dadar dengan sambal khas yang satu ini. Katakan bahwa ini merupakan menu makan yang paling pas dan praktis.

Nasi hangat dengan telur dadar dan sambal cocok untuk sarapan, makan siang, maupun makan malam. Membuat telur dadar juga sangat mudah sehingga cocok untuk kamu yang tidak ingin ribet masak.

7.     Terong Goreng Crispy

Sambal ini juga sangat pas jika dijadikan sebagai cocolan terong goreng. Untuk membuat terong goreng juga sangat praktis dan bahan-bahannya mudah ditemukan.

Kamu cukup menggoreng terong hingga kering dengan tepung maupun digoreng biasa tanpa tepung. Sangat lezat untuk menyantap terong goreng dengan sambal beserta nasi hangat.

8.     Bakso Goreng

Tidak hanya pas untuk dijadikan camilan ternyata bakso goreng juga bisa dijadikan sebagai lauk untuk makan. Akan semakin lezat jika dicocol dengan sambal.

Rasanya sangat lezat karena bakso goreng dengan sambal merupakan perpaduan yang pas. Kamu juga bisa menambah lalapan seperti kubis dan timun.

9.     Lele Goreng

Lele goreng merupakan menu makanan yang sangat cocok dipadukan dengan berbagai jenis sambal, termasuk sambal terasi. Tekstur daging ikan lele yang lembut dan disajikan bersama cocolan sambal tentu membuat makan menjadi lebih nikmat.

Rasanya seperti tidak ingin berhenti makan dan terus nambah nasi. Lele goreng dengan sambal memang lauk yang sangat pas.

10.  Iga Sapi Bakar

Beralih ke makanan yang dibakar, ternyata sambal ini juga cocok disajikan bersama dengan iga sapi bakar. Apalagi iga sapi bakar memiliki aroma yang smoky dan tekstur yang empuk.

Menyantap kedua menu makanan ini membuat kamu terus ketagihan dan tidak bisa berhenti makan. Lebih enak lagi jika ditambah dengan kerupuk.

11.  Udang Rebus

Tidak kalah enaknya, sambal ini juga pas untuk disantap dengan berbagai jenis seafood terutama udang rebus. Biasanya yang kita ketahui pengolahan seafood cukup sulit dan membutuhkan keterampilan masak yang khusus.

Namun jika dicocol dengan sambal, kamu cukup merebus udang yang sudah dimarinasi dengan garam sedikit. Lalu penyajiannya ditambah dengan sambal yang pedas. Cobalah rasanya, dijamin nikmat!

12.  Ikan Bandeng Goreng

Ikan bandeng memiliki rasa yang sangat gurih dengan tekstur yang empuk. Apalagi jika ikan ini digoreng, maka sangat renyah.

Menyantap ikan bandeng goreng sangat cocok jika dicocol dengan sambal. Mungkin bagi para pecinta ikan bandeng sudah tidak asing lagi dengan lezatnya perpaduan ikan bandeng dengan sambal.

Itulah beberapa makanan yang cocok disantap dengan sambal terasi yang pedas. Pasalnya, sambal ini sebenarnya cocok untuk berbagai jenis olahan makanan. Belum lengkap rasanya jika makan tanpa sambal.

Idul Adha merupakan salah satu hari raya umat muslim di seluruh dunia. Hari raya yang jatuh di setiap tanggal 10 Dzulhijjah tersebut identik dengan kegiatan pemotongan hewan kurban seperti kambing, sapi, domba, kerbau, dan unta. Daging kurban tersebut kemudian dibagikan kepada masyarakat sekitar dan dijadikan sebagai olahan makanan yang lezat.

Daftar Olahan Khas Hari Raya Idul Adha Di Berbagai Negara

Daging kurban bisa dijadikan berbagai masakan yang lezat. Berbagai negara di dunia memiliki makanan khasnya masing-masing, terutama saat idul Adha tiba. Berikut merupakan beberapa daftar makanan khas idul Adha di berbagai negara yang mayoritas umat muslim.

1.     Nasi Biryani

Masakan nasi biryani sangat populer di berbagai negara di Asia. Pasalnya, nasi biryani adalah olahan beras basmati yang dicampur dengan berbagai bumbu khas, daging, dan sayuran.

Makanan ini sangat terkenal di beberapa negara seperti Afghanistan, India, Iran, Irak, dan berbagai negara lain. Banyak umat muslim yang mengolah daging kurban menjadi olahan nasi biryani yang sedap di hari raya Idul Adha.

2.     Sac Kavurma

Olahan daging khas Idul Adha selanjutnya adalah Sac Kavurma yang berasal dari Turki. Makanan ini merupakan daging domba yang dicampur dengan paprika hijau dan tomat.

Biasanya, sav kavurma dimasak menggunakan piringan besi yang ukurannya tipis. Selain idul Adha makanan ini juga sering disajikan di berbagai perayaan besar dan sebagai hidangan untuk makan bersama keluarga besar.

3.     Tagine

Tagine adalah makanan khas dari negara Maroko yang penyajiannya sangat unik. Penyajiannya yakni dengan mangkuk yang ditutup menggunakan tudung keramik.

Olahan khas daging yaitu olahan daging domba atau sapi yang direbus lama menggunakan bumbu tradisional Afrika Utara.

Biasanya masyarakat Maroko menyuguhkan tagine ketika panas. Tudung keramik yang digunakan tersebut sebenarnya berfungsi untuk menjaga makanan supaya tetap panas.

4.     Korma

Olahan khas India dan Pakistan yang satu ini sangat unik karena banyak yang menyamakan dengan kari. Padahal kurma dan kari adalah dua olahan makanan yang berbeda.

Korma diolah dengan bahan dari daging domba atau sapi yang dicampur kaldu, air, sayuran, susu krim, dan yogurt. Pengolahannya menggunakan api kecil dari arang yang menyala.

Umumnya kurma dihidangkan pada panci. Kamu yang suka makanan pedas tentu sangat cocok dengan olahan idul Adha yang satu ini. Selain Idul Adha, makanan ini juga disajikan di berbagai perayaan besar.

5.     Domba Panggang

Biasanya olahan domba panggang sering disajikan di berbagai negara Timur Tengah. Cita rasanya sangat khas karena diolah menggunakan rempah-rempah tradisional Timur tengah. Selain itu juga diolesi mentega sebelum kemudian dipanggang menggunakan oven.

Banyak masyarakat di berbagai negara Timur tengah yang membuat olahan domba panggang saat perayaan Idul Adha. Selain karena praktis, olahan ini juga sudah turun temurun.

6.     Rendang

Siapa sih yang tidak mengenal olahan rendang? Rendang merupakan makanan khas Indonesia yang dinobatkan sebagai makanan terenak di dunia.

Saat hari raya Idul Adha, biasanya masyarakat Indonesia membuat olahan rendang untuk makan bersama keluarga. Selain Indonesia, masyarakat Malaysia juga seringkali menyajikan rendang di berbagai perayaan hari besar.

Rendang merupakan olahan daging sapi yang menggunakan berbagai bumbu dan rempah pilihan sehingga membuat rasanya sangat lezat. Daging rendang juga diolah dalam waktu yang cukup lama sehingga teksturnya empuk.

7.     Oruk

Oruk merupakan olahan khas Turki lainnya yang sering disajikan pada saat Idul Adha. Jika dilihat sekilas dari tampilannya, oruk bentuknya seperti bakso tetapi khas Turki. Makanan ini dibuat dari tepung semolia dan adonan bulgur.

Olahan ini isiannya menggunakan gilingan daging sapi yang dicampurkan dengan bawang parut dan kacang kenari. Rasanya sangat lezat karena diolah menggunakan berbagai rempah seperti lada merah, lada hitam, jintan, dan paterseli.

8.     Boulfaf

Boulfaf merupakan makanan khas dari Maroko yang bentuknya seperti sate Indonesia. Bedanya, bahan dasar olahan ini menggunakan hati kambing yang sudah dipanggang.

Banyak masyarakat Maroko yang membuat olahan boulfaf setelah mendapatkan pembagian daging kurban.

9.     Maqluba

Olahan Maqluba sangat terkenal di berbagai negara Timur tengah. Jika dilihat dari tampilannya sangat menggoda karena terdiri dari sayuran goreng, nasi, dan daging.

Bahan-bahan tersebut dimasak bersama pada satu panci. Panci tersebut dibalikkan sehingga penyajiannya seperti kue.

10.  Musagaah

Musagaah merupakan olahan daging yang sering disajikan pada saat perayaan hari raya Idul Adha di negara-negara Timur tengah. Makanan ini berupa daging cincang yang ditambah sayuran seperti terong.

Rasanya sangat lezat karena diolah dengan tambahan berbagai rempah khas tradisional Timur Tengah. Makanan ini sangat cocok disantap ketika hangat.

Itulah 10 daftar olahan daging khas Idul Adha dari berbagai negara di dunia. Tidak hanya Idul Adha saja, karena beberapa makanan tersebut juga dihidangkan untuk berbagai acara besar.

Ketika memasak, garam merupakan bumbu wajib yang harus ada sehingga membuat masakan menjadi lebih sari. Tanpa adanya garam, maka masakan terasa hambar dan tidak menggugah selera.

Untuk membuat cita rasa makanan menjadi lebih nikmat biasanya garam juga dicampur dengan perasa lainnya. Apalagi saat ini sudah terdapat bumbu penyedap dari garam yang bisa dimanfaatkan untuk berbagai menu masakan istimewa.

Daftar Bumbu Penyedap Dari Garam Untuk Berbagai Menu Makanan

Mungkin ketika menggunakan garam saja pada masakan, rasanya kurang maksimal. Untuk itu, kamu perlu menambahkan bumbu penyedap sehingga membuat olahan masakan menjadi naik kelas.

Bumbu penyedap dari garam ini ternyata dapat dibuat sendiri menggunakan bahan-bahan yang tersedia dan tentunya mudah dijumpai. Berikut merupakan 9 daftar bumbu penyedap dari garam yang dapat membuat olahan makanan menjadi Mike level.

1.     Celery Salt

Mungkin kamu masih asing dengan bumbu penyedap yang satu ini, karena istilahnya saja jarang didengar. Sebenarnya, celery salt merupakan bumbu penyedap yang dibuat dari daun seledri yang dikeringkan. Lalu bagaimana bisa daun seledri ini menjadi penyedap?

Daun seledri kering kemudian dicampurkan dengan garam laut. Ternyata bumbu penyedap ini sangat cocok dijadikan sebagai bumbu penyedap rasa untuk salad. Bagi kamu yang ingin membuat salad sayur, bisa menggunakan celery salt sebagai penyedap rasa dari garam.

2.     Citrus Salt

Dilihat dari namanya, sudah bisa ditebak bahwa citrus salt merupakan penyedap rasa dari garam dengan tambahan citrus. Jenis citrus ini bisa berasal dari aroma jeruk atau lemon.

Kamu bisa membuat citrus salt sendiri di rumah dengan bahan garam dan citrus zest. Caranya hanya mencampurkan kedua bahan tersebut sebagai penyedap rasa. Biasanya, citrus salt digunakan sebagai penyedap dan pelengkap yang cocok untuk berbagai masakan Thailand.

Bumbu penyedap dari garam ini juga bisa menambah makanan terasa lebih nikmat dan segar. Aroma citrusnya pun menciptakan aroma wangi pada makanan sehingga terasa lebih fresh.

3.     Rosemary Salt

Untuk orang-orang yang sering memakan hidangan panggang mungkin sudah tidak asing lagi dengan jenis bumbu penyedap dari garam yang satu ini. Biasanya, Rosemary salt sangat cocok ditambahkan pada olahan panggang.

Untuk membuat jenis penyedap ini cukup menghaluskan garam laut dan Rosemary. Kemudian bahan-bahan tersebut diaduk rata bersamaan dengan garam dapur.

Dengan menggunakan Rosemary salt maka menu masakan menjadi lebih beraroma. Apalagi Rosemary memiliki aroma khas yang lezat.

4.     Matcha Salt

Jenis bumbu penyedap dari garam yang satu ini kurang familiar dibandingkan dengan jenis yang lainnya. Pasalnya, matcha salt merupakan perpaduan bubuk teh hijau dengan garam himalaya.

Bisa dibayangkan tidak perpaduan dari kedua bahan ini? Umumnya, matcha salt merupakan bumbu penyedap yang pas untuk seasoning gorengan atau popcorn. Seasoning ini sangat cocok ditaburkan di atas olahan menu makanan ringan tersebut.

5.     Spicy Salt

Seperti halnya namanya, spicy salt merupakan bumbu penyedap dari garam yang memiliki rasa pedas. Karena rasanya yang pedas dan asin, bumbu perasa ini sangat cocok untuk menjadi topping pizza.

Untuk membuat spicy salt juga tidak terlalu sulit karena bisa menggunakan bahan-bahan yang ada di sekitar. Bahan yang diperlukan hanya pupuk cabe kering dan garam laut. Kedua komponen tersebut dicampur rata kemudian dijadikan sebagai topping yang membuat makanan menjadi lebih sedap. Bubuk cabe kering sangat mudah didapatkan di berbagai tempat, bahkan juga dijual bebas.

6.     Jalapeno Salt

Siapa di sini yang suka dengan aroma jalapeno yang pedas? Biasanya, jalapeno salt sering digunakan sebagai bumbu penyedap untuk berbagai makanan umami.

Seperti halnya namanya bahan utama jalapenosol adalah garam dan jalapeno kering. Kemudian komponen tersebut dicampur menjadi satu dan dijadikan sebagai bahan isian untuk berbagai menu makanan umami.

7.     Gomashio

Sebenarnya gomashio merupakan bumbu penyedap populer ala Jepang yang sering digunakan untuk menambahkan kelezatan di berbagai makanan. Bumbu perasa ini merupakan campuran garam laut dan juga biji wijen yang telah dipanggang.

Kamu bisa menggunakan gomashio untuk berbagai menu makanan khas Jepang. Adanya tekstur biji wijen membuat makanan menjadi lebih nikmat.

8.     Lime Salt

Perlu diketahui bahwa bumbu penyedap dari garam yang satu ini memiliki aroma yang sangat wangi. Lime salt pada dasarnya terbuat dari parutan kulit jeruk nipis yang telah dipanggang dengan garam laut.

Umumnya, lime salt digunakan sebagai taburan steik, baik untuk marinasi maupun untuk cocolan. Dijamin steik menjadi lebih lezat dengan tambahan lime salt.

9.     Vanilla Salt

Dilihat dari namanya, vanila salt lebih cocok sebagai penyedap untuk makanan manis. Untuk membuat vanilla salt yaitu bubuk vanilla bean yang dicampur dengan garam laut.

Itulah beberapa bumbu penyedap dari garam yang bisa membuat makanan menjadi lebih lezat. Untuk membuat bumbu penyedap tersebut bisa membuat sendiri dengan bahan-bahan yang tersedia. Karena bahan yang dibutuhkan pun mudah didapatkan.

Kuliner Indonesia dikenal karena cita rasanya yang khas dan kaya akan rempah-rempah. Ada berbagai bumbu dan rempah-rempah yang biasanya digunakan untuk membuat masakan Indonesia. Ragam dan variannya pun cukup banyak mulai dari rempah-rempah daun, biji, batang, hingga akar.

Mengenal Rempah-Rempah Indonesia di Dapur

Berikut ini merupakan beberapa daftar rempah Indonesia yang sangat populer untuk memasak.

1.     Kunyit

Kunyit merupakan rempah-rempah bagian akar, yang berfungsi sebagai pewarna alami pada makanan. Umumnya kunyit digunakan untuk mewarnai kari, nasi kuning, gulai, dan opor. Rempah ini juga biasanya digunakan sebagai salah satu bumbu marinasi ayam goreng.

Tentunya kunyit ini tidak hanya untuk memberikan warna kuning pada makanan saja tetapi juga menambah cita rasa. Meskipun demikian, penggunaannya juga harus diperhatikan karena jika berlebihan bisa membuat makanan terasa agak pahit dan pedas.

2.     Jahe

Dapat dikatakan bahwa jahe merupakan rempah Indonesia yang sangat populer untuk memasak. Biasanya jahe dicincang, di memarkan, atau dihaluskan terlebih dahulu sebelum diolah.

Secara umum, terdapat dua jenis jahe yaitu jahe merah dan jahe putih. Rasa jahe merah cenderung lebih pedas dan aromanya pun lebih kuat.

Namun keduanya sama-sama bisa digunakan untuk rempah masakan sehingga cita rasanya lebih sedap. Selain itu, jahe juga berfungsi untuk menghilangkan atau meminimalisir bau amis pada ayam, ikan, dan daging.

Selain sebagai rempah makanan, jahe juga sering digunakan sebagai bahan pembuat minuman hangat, misalnya susu jahe dan wedang jahe.

3.     Lengkuas

Lengkuas atau sering disebut dengan laos biasanya digunakan sebagai rempah sup, rebusan, dan ayam goreng. Rempah ini juga memiliki aroma yang khas karena cukup menyengat. Lengkuas dapat membuat masakan terasa lebih nikmat.

Biasanya lengkuas di memarkan atau diiris terlebih dahulu sebelum diolah dengan bahan makanan. Untuk penggunaan lengkuas, lebih baik menggunakan lengkuas yang warnanya merah muda dan teksturnya sedikit empuk.

4.     Kencur

Masih seputar rempah yang berupa akar, kencur juga termasuk salah satu diantaranya. Makanan khas Bandung, seblak, merupakan kuliner yang khas dengan rempah kencurnya.

Selain untuk memasak selak, rempah kencur juga digunakan untuk campuran bumbu urap, peyek, dan sambal pecel. Dijamin aroma dan cita rasanya menjadi lebih kaya.

Jika dilihat sekilas, kencur memiliki bentuk seperti jahe putih. Namun demikian, keduanya memiliki aroma yang berbeda. Aroma kencur lebih segar dan biasanya dagingnya berwarna putih agak kuning.

5.     Andaliman

Biasanya andaliman dimanfaatkan sebagai rempah dan bumbu untuk kuliner khas Batak. Jika dicium dari aromanya, rempah ini rasanya seperti merica, yaitu pedas.

Aroma andaliman lebih khas, yakni seperti jeruk tetapi lebih menggigit dan lembut.

6.     Pala

Pala merupakan rempah yang asalnya dari kepulauan Banda, Maluku. Biasanya rempah ini diolah menjadi olahan manisan.

Namun, pala juga seringkali digunakan sebagai rempah campuran untuk mengolah masakan sehingga cita rasanya lebih sedap.

Perlu diketahui bahwa pala juga memiliki fungsi untuk kesehatan karena dapat membantu metabolisme tubuh sehingga lebih baik.

Untuk menggunakan rempah pala, gunakan bijinya lalu diiris maupun diparut. Namun alangkah baiknya untuk menggunakan secukupnya saja karena aroma pala yang cukup kuat.

7.     Kemiri

Kemiri adalah salah satu jenis rempah biji yang sangat familiar dan mudah dijumpai di dapur rumah. Biasanya kemiri digunakan untuk mengentalkan dan menyedapkan makanan berkuah, misalnya kari dan lodeh.

Pembuatan bumbu sambal kacang juga biasanya diberi tambahan kemiri supaya bumbu sambal kacang lebih kental. Sebelumnya, kemiri perlu disangrai karena di dalam kemiri ada kandungan beracun sehingga bisa menyebabkan muntah.

8.     Temu Kunci

Temu kunci sekilas penampilannya mirip kencur, tetapi sebenarnya berbeda. Jika dilihat dengan seksama temu kunci bentuknya seperti jari telunjuk dan warnanya kecoklatan.

Rempah ini memiliki ukuran kulit yang tipis. Biasanya temu kunci dijadikan sebagai rempah untuk memasak olahan ikan, sayur bening, dan urap.

9.     Ketumbar

Ketumbar merupakan jenis rempah biji yang bentuknya mirip merica. Namun dibandingkan dengan merica, ketumbar ukurannya lebih kecil dan teksturnya lebih kasar.

Biasanya ketumbar digunakan untuk membuat bumbu ungkepan dan gorengan. Dengan menggunakan rempah ketumbar maka rasa masakan pun lebih gurih dan aromanya lebih wangi.

Selain bijinya, daun ketumbar pun bisa dimanfaatkan untuk menambah aroma masakan dan membuat rasa masakan lebih sedap.

10.  Merica

Merica atau sering disebut dengan lada rasanya agak pedas, hangat, dan pahit. Biji rempah ini sering dimanfaatkan untuk bumbu sup, dan berbagai macam masakan tumis.

Secara umum terdapat dua jenis lada, yaitu lada hitam dan lada putih. Supaya rasa masakan tidak terlalu pedas, sebaiknya gunakan lada secukupnya saja.

11.  Kluwek

Sebenarnya rempah kluwek adalah fermentasi dari biji picung. Makanan yang diberi rempah kluwek biasanya aromanya sangat khas dan cita rasanya pun lezat.

Dengan memasukkan kluwek pada masakan, biasanya bisa membuat warna masakan menjadi coklat atau hitam. Kluwek biasanya digunakan sebagai rempah atau bumbu brongkos dan rawon. Karena terdapat kandungan racun pada kluwek yang menyebabkan mual dan pusing, maka gunakan rempah ini secukupnya saja.

Itulah rempah-rempah Indonesia yang biasanya digunakan untuk membuat masakan menjadi lebih sedap. Namun penggunaannya pun harus tepat sesuai dengan jenis makanan yang diolah sehingga tidak keliru.

Chicken wings menjadi salah satu olahan ayam yang disukai oleh banyak orang. Hal ini dikarenakan bagian sayap ayam ini mempunyai tekstur yang juicy dan rasanya pun lebih gurih dibandingkan bagian ayam lainnya. Tidak heran apabila banyak restoran yang menyediakan varian menu chicken wings yang lezat.

Namun, ternyata menu chicken wings ini dapat diolah sendiri di rumah. Tidak perlu khawatir, olahan bahan makanan ini rasanya bisa setara dengan cita rasa di restoran. Tentu ada tips pengolahan chicken wings yang perlu dilakukan supaya rasanya seperti di restoran.

Inilah Cara Pengolahan Chicken Wings Seperti Di Restoran

Kenapa menu chicken wings di restoran cenderung memiliki rasa yang lebih lezat? Jawabannya yaitu karena menggunakan resep tertentu dari juru masak atau chef yang handal.

Selain itu, pengolahannya juga tidak sembarangan, jadi ada tips-tips tertentu untuk membuat olahan chicken wings semakin lezat. Kamu bisa mencoba beberapa tips berikut ini untuk membuat chicken wings seperti di restoran.

1.     Marinasi dan Kukus Terlebih Dahulu

Apakah kamu ingin menikmati fried chicken wings yang crunchy di luar tetapi juicy di dalam? Rahasianya yaitu dengan menggunakan teknik marinasi dan pengukusan sebelum diolah.

Kamu dapat mengukus chicken wings supaya teksturnya lebih empuk, sebelum kemudian diolah menggunakan teknik deep fried, yaitu teknik menggoreng menggunakan minyak yang banyak. Jadi nanti chicken wings akan terendam sempurna di dalam minyak.

Supaya rasanya gurih dan bumbunya meresap, chicken wings dimarinasi selama 30 menit sampai 1 jam dengan memasukkannya ke dalam kulkas. Pasalnya, semakin lama waktu marinasi, intensitas rasa yang dihasilkan juga semakin enak.

Kamu dapat menggunakan bumbu marinasi khusus untuk chicken wings. Teknik ini biasanya dilakukan di berbagai restoran yang menyajikan menu chicken wings lezat.

2.     Melakukan Double Fry Untuk Memperoleh Tekstur Crispy Dan Juicy

Saat menggoreng ayam, biasanya kandungan air pada ayam tersebut mengalami evaporasi. Namun yang diharapkan yaitu dapat menghasilkan olahan ayam yang crispy di luar dan gusi di dalam.

Supaya tekstur kulit ayam lebih crispy maka evaporasi harus dilakukan dengan sempurna. Namun saat kandungan air pada ayam menguap, kemungkinan bagian daging ayam yang ada di dalam sudah terlalu matang.

Untuk menyiasatinya, cara yang dilakukan yaitu dengan menggoreng chicken wings dua kali atau disebut dengan teknik double fried. Lalu bagaimana teknik double fried dilakukan?

Saat di tengah-tengah proses penggorengan, ayam ditiriskan sehingga kandungan airnya akan menguap. Selanjutnya, ayam digoreng kembali. Karena kandungan air sudah menguap, maka kulit ayam pun menjadi crispy sebelum daging bagian dalam terlalu matang.

3.     Tidak Memasak Chicken Wings Terlalu Banyak

Sebenarnya teknik ini dilakukan untuk semua jenis bagian ayam, baik chicken wings, drumstick, dada, dan bagian ayam yang lainnya.

Merebus, menggoreng, atau memanggang chicken wings dalam jumlah yang banyak sekaligus memungkinkan tiap potongan chicken wings tersebut tidak matang secara sempurna. Karena itulah biasanya tingkat kematangan ayam tidak merata.

Supaya hal tersebut tidak terjadi, kita menggoreng chicken wings pada wajan karena berikan ruang yang cukup sehingga proses pemasakan berlangsung sempurna. Selanjutnya, sesekali cek setiap ayam apakah tingkat kematangannya sudah sesuai atau belum.

4.     Lamanya Waktu Memasak Chicken Wings Yang Pas

Perlu diketahui bahwa bagian sayap ayam merupakan bagian yang tidak mudah kering ketika digoreng karena terdapat cukup banyak kandungan minyak. Hal ini tentu sangat berpengaruh terhadap lamanya waktu pemasakan ayam.

Salah satu hal yang menjadi parameter sayap ayam sudah matang dengan sempurna yaitu bagian kulit lebih crispy. Selain itu, dagingnya juga mudah dipisahkan dari tulang.

Untuk dapat mencapai tingkat kematangan ayam yang demikian, proses memasaknya membutuhkan waktu cukup lama. Biasanya butuh waktu memasak kurang lebih 1 jam.

Apabila waktu pemasakan cukup singkat, hal ini dapat membuat tekstur kulit ayam yang masih kenyal. Tampilannya pun agak kurang menggiurkan.

5.     Memasak Chicken Wings Dengan Saus

Tidak cukup sampai digoreng crispy saja, untuk lebih nikmatnya, chicken wings juga dapat dimasak menggunakan aneka saus setelah digoreng. Dengan begitu maka rasanya akan lebih lezat seperti menu makanan di restoran.

Namun supaya saus chicken wings dapat meresap dan menempel hingga ke dalam, saat memasaknya harus bersamaan dengan sausnya. Jadi tidak sekedar mencampurkan dan menuangkannya saja.

Saus dipanaskan menggunakan minyak untuk mengemulsi dan memastikan saus dapat menempel di permukaan ayam. Agar saus tidak gosong, gunakanlah api kecil.

Kemudian chicken wings dimasak dengan saus sampai konsistensi sausnya menjadi kental. Perlu diketahui bahwa chicken wings saus lebih lezat dinikmati bersama dengan nasi hangat.

Itulah beberapa tips yang dapat dilakukan untuk memasak menu khsusus menarik yaitu chicken wings supaya rasanya lezat seperti di restoran. Jadi untuk mengolah chicken wings menjadi menu yang nikmat, ada metode dan tekniknya tersendiri, jadi tidak asal-asalan. Sekarang kamu bisa membuat olahan chicken wings saus sendiri di rumah dengan cita rasa selevel menu restoran.